Jumat, April 19, 2024
BerandaIndexTNI & POLRIBagi Sembako, Cara Polisi di Mojokerto Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Bagi Sembako, Cara Polisi di Mojokerto Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

MOJOKERTO, Xtimenews.com – Dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, Polres Mojokerto membagikan sembako kepada warga yang terdampak pandemi COVID-19. Khususnya mereka yang tergantung pada pekerjaan sehari-hari untuk mencukupi kebutuhan keluarga.

Aksi bagi-bagi sembako ini dipimpin langsung oleh Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander didampingi Wakapolres Mojokerto Kompol David Triyo Prasojo serta Kasat Lantas Polres Mojokerto AKP Randy Asdar di Desa Kebo Gerang, Desa Sumbergirang Kecamatan Puri.

Puluhan emak-emak berbaris dibelakang mobil jimpitan beras Polres Mojokerto sambil memakai masker dan menjaga jarak untuk menunggu giliran menerima beras.

Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander mengatakan, ciri dari persatuan dan kesatuan Indonesia salah satunya adalah gotong royong. Kegiatan ini dilakukan atas bantuan dari Kapolri dan Kapolda Jatim yang menggelontorkan beras untuk diserahkan kepada seluruh masyarakat salah satunya di Kabupaten Mojokerto.

“Kita bersama anggota TNI Kodim 0815 memberikan bantuan kepada masyarakat yang sangat terdampak dengan pandemi Corona. Dengan gotong-royong ini sinergitas TNI dan Polri akan selalu memberikan yang terbaik kepada masyarakat,” kata Dony kepada wartawan, Sabtu (5/12/2020).

Ia berharap, pembagian beras ini bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Mojokerto. Kegiatan seperti ini akan terus dilakukan agar masyarakat yang terdampak pandemi corona bisa merasakan bantuan beras.

“Kita akan laksanakan kegiatan ini terus menerus agar nantinya masyarakat yang terdampak pandemi corona bisa merasakan untuk bantuan sosial terkait dengan pembagian beras,” ujarnya.

Dony menjelaskan, sebanyak 1 ton beras dibagikan di wilayah Kecamatan puri. Pembagian beras nanti akan bergilir ke masing-masing Kecamatan. Stok 10 ton beras ditambah juga dengan kemandirian dari masyarakat yang memiliki kelebihan beras menggunakan jasa jimpitan beras Polres Mojokerto akan bisa mengcover masyarakat Kabupaten Mojokerto yang terdampak pandemi COVID-19.

“Kemandirian masyarakat yang memiliki kelebihan beras bisa menggunakan jasa mobil jimpitan. Tadi saya sampaikan ciri dari persatuan kesatuan Indonesia adalah salah satunya gotong royong mudah-mudahan berat sama dipikul ringan sama dijinjing untuk kita ada di situasi pandemi Corona ini dengan bersama-sama dan tetap semangat untuk mematuhi peraturan kesehatan,” tandasnya.

Sementara mereka yang mendapat sembako mengaku senang dengan bantuan beras tersebut.

“Alhamdulillah sangat senang sekali dapat sembako gratis, sejak adanya corona penghasilan keluarga saya menurun mas biasanya dapat Rp 1 juta perbulan, sekarang kadang Rp 500 sampai 600 ribu,” cetus Kustin (43) seorang ibu rumah tangga yang berkerja sebagai tukang jahit.

Dengan sembako gratis ini ia merasa sangat terbantu, apalagi saat ini pendapatan suaminya sebagai buruh tani juga sepi.

“Dapat 5 kg, tapi alhamdulillah terbantu, terimakasih pak Kapolres,” pungkasnya.(den/gan)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments