SIDOARJO, Xtimenews.com – Rombongan 10 bus yang mengantarkan santri Pondok Pesantren Al-fatah, Temboro, Magetan untuk pulang ke negara asalnya Malaysia, pada pukul 17. 30 WIB tiba di T2 Bandara Internasional Juanda.
Sopir dan kernet ke 10 bus tersebut memakai kostum APD lengkap bahkan di dalam bus terdapat sekat plastik yang berada di belakang kursi Sopir untuk membatasi dan antisipasi pencegahan penularan Covid-19.
“Total ada 124 Santri dari Ponpes Al-Fatah Temboro Magetan yang bisa dipulangkan ke Malaysia,” ucap Dokter Kohar Hari Santoso Ketua Rumpun Tim Tracing Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jatim. Senin (27/4/2020) petang.
Kohar Hari Santoso menjelaskan sebenarnya ada 164 Santri yang akan pulang hari ini, namun karena hasil rapid test mereka positif Covid-19 jadi ke 40 santri tersebut harus diisolasi di Pondok Pesantren Al-fatah Temboro Magetan dan dipantau oleh tenaga medis.
“Ada 164 Santri yang pulang hari ini, namun hanya 124 yang berhasil lolos,”.jelasnya di Hadapan media Xtimenews.com.
Sebelum mereka diantarkan ke bandara internasional juanda, mereka lebih dulu dilakukan rapid test oleh pihak kesehatan Ponpes Al-Fatah Temboro Magetan.
Setelah tiba di Bandara internasional juanda para santri tersebut melanjutkan penerbangan ke negara Malaysia menggunakan maskapai Malaysia Airlines. Diantaranya ada empat balita.
“Ada empat balita yang turut dipulangkan bersama orang tuanya,” tandasnya.
Perlu diketahui hingga hari ini terdapat 16 pengasuh dan santri di ponpes Al Fattah Temboro Magetan yang positif dan diantara terdapat santri Malaysia. permintaan Pemulangan ini setelah beberapa waktu lalu terdapat 43 santri yang positif Covid-19 yang lebih dulu pulang ke Malaysia.(vin/den/gan)
