MOJOKERTO, Xtimenews.com – Penyelenggaraan Pekan Raya Mojosari di dalam Stadion Gelora Gajah Mada, Kabupaten Mojokerto. Dikecewakan oleh Suporter PS Mojokerto Putra, hal ini dikarenakan kondisi rumput lapangan yang rusak.
Yabez Tomi, perwakilan suporter MP Loyalis 2001 mengatakan bahwa suporter PSMP merasa kecewa berat dengan diijinkannya Pekan Raya yang diselenggarakan di Stadion Gajah Mada, menurutnya Stadion bukan peruntukannya sebagaimana mestinya untuk pertunjukan Expo.
“kami sebagai suporter psmp sangat kecewa berat dengan diijinkannya stadion Gajah Mada untuk pertunjukan musik, pengelolaan stadion selama ini minim sekali perawatan, baik sarpras, media penunjang sampai rumput stadion,” kata Yabez Tomi, Senin (11/02/2019).
Dirinya meminta pihak terkait yang memberikan ijin pemakaian agar segera mengambil tindakan supaya kondisi rumput kerusakannya tidak semakin parah.
“Sudah tahu tidak mampu merawat dengan baik, tapi kok malah diijinkan untuk kegiatan semacam ini. Nah ada apa ini? Ibarat orang sakit, tidak diobati kok malah dibunuh,” katanya.
Suwondo saat menunjukkan Kondisi lapangan yang rusak pasca pembukaan Pekan Raya.(Deni Lukmantara/xtimenews)
Pihaknya juga berharap kejadian ini menjadi evaluasi pihak terkait dalam hal perijinan kegiatan didalam arena stadion, karena jelas kondisi rumput yang bagus menjadi faktor dalam permainan sepak bola.
“Harapan kami, segera ada tindakan dari pihak yang bertanggung jawab untuk memperbaiki apa yang telah dirusak dalam kegiatan ini,” tuturnya.
Senada dengan Edi Penceng perwakilan suporter dari MP Mania, juga merasa kecewa dengan kondisi rumput lapangan yang rusak. Dirinya dan suporter berharap agar acara Pekan Raya Mojosari segera dihentikan.
“Kami suporter tidak setuju dengan pekan raya ini di stadion. Sudah prestasinya sudah tidak ada malah lapangannya rusak kayak gini. Kami berharap agar kegiatan ini segera dihentikan supaya kerusakan rumput tidak semakin lebar dan bertambah rusak,” pungkasnya.(den/ron/gan)
